Cara menginstall Windows 8 Dengan Benar
Windows 8 adalah sebuah sistem operasi yang diluncurkan oleh Perusahaan MIcrosft pada akhir tahun 2012 lalu.Dan windows 8 adalah salah satu Windows yang banyak digemari oleh User, karena tampilannya yang menarik.
Kali ini MiminKece akan memberikan Tutorial cara untuk menginstall Windows 8.
Baca ini sebelum menginstallnya : -Backup data-data anda yang penting
-Pastikan Battery Laptop Anda Terisi
-Pastikan Kondisi Hardware Anda Dalam Kondisi Yang Baik -Mempersiapkan Windows 8 Installer (DVD/Flash yang sudah di booting)
Langkah-langkahnya :
1.Masukkan Windows Installer anda
2.Atur BIOS, agar booting awal melalui CD/DVD (jika menggunakan DVD Installer). Namun jika menggunakan flashdisk pilihlah USB sebagai booting pertamanya. Kemudian save dan jangan lupa reboot.
3.Jika saat booting Anda mendapatkan perintah press any key boot from CD or DVD, maka Anda bisa tekan tombol apa saja untuk melanjutkan installasi.
4.Windows 8 memerlukan beberapa menit untuk memuat file setup.(tunggu beberapa menit)
5.Setelah itu, Anda akan di alihkan ke jendela installasi. Sesuaikan pilihan opsi yang ada, kemudian klik next.
6. Kemudian klik Install Now untuk memulai installasi.
7.Centang pada kotak I accept the licence terms, kemudian klik next.
8.Karena tujuan kita adalah mnginstall, maka pilih saja Custom: Install windows only (advanced).
9.Ini adalah bagian paling penting. Pilihlah drive yang akan install.
Mengatur drive sekaligus partisi pada step ini di sarankan bagilah
hardisk minimal 2 drive, satu untuk drive untuk windows 7 (C) dan satu
drive untuk data (D) dengan memilih drive option. Sebelum lanjut,
pilihlah Disk 0 Partition 2 yang merupakan partisi (C). Kemudian klik
Next.
Namun karena kapasitas harddisk seperti yang terlihat di gambar, tidak memungkinkan untuk membuat dua partisi.10. Sampai disini, proses installasi segera dimulai. Tunggulah beberapa menit. Lama prosesnya tergantung kondisi hardware yang berangkutan.
11. Setalah itu, secara otomatis komputer Anda akan reboot. Dan melanjutkan dengan mempersiapkan settingan.
12.Isi nama komputer dan pilihlah warna untuk tema windows 8 Anda.
13.Kemudian akan dilanjutkan dengan opsi metode settingan. Customise atau Express Setting. Jika Adna memilih Express Setting, maka Anda akan menggunakan settingan default. Dan Sebaliknya. Pada tutorial ini, saya memilih Customise Setting.
14.Selanjutnya akan ditanya, apakah ingin mengaktifkan file sharing atau tidak. Silahkan pilih opsi yang Anda inginkan.
15.Lalu Anda bisa memilih opsi untuk fasilistas windows Update, ini bisa disesuaikan dengan keinginan masing-masing. Kemudian klik next.
16.Apakah ingin mengirim segala informasi ke microsoft. Silahkan atur hal-hal dengan prefrensi dari Anda. kemudian klik next.
Kemudian, akan ditanya tentang pemecahan masalah dan pilihan apa yang ingin dinyalakan. Juga, dapat mengatur jika aplikasi dapat menggunakan nama dan gambar akun dan jika mereka diizinkan untuk mengakses lokasi Anda. Silahkan atur hal-hal seperti yang diinginkan dan klik Next.
17. Sign in to Your PC. Pada sistem operasi windows 8, Anda bisa login dengan akun Windows Live. Jadi jika Anda memiliki Akun masukan saja, namun jika belum memiliki klik saja sign in without a microsoft account.
18. lalu pilih Local Account.
19. Disini Anda diminta memasukan username dan bila dirasa perlu masukkan juga password. kemudian klik next.
20. Finallizing your settings, sekarang windows akan mempersiapkan
komputer serta pengaturan Anda. Tunggukah beberpa saat hingga proses
selesai.
Sementara persiapan dilakukan, Anda dapat melihat sedikit panduan singkat tentang cara mengakses personal bar. Disarankan agar Anda memperhatikan petunjuk yang diberikan.
21. Windows 8 kini bisa gunakan di komputer ataupun laptop Anda.
elamat menikmati fasilitas yang diberikan oleh windows 8. Tutorial ini, dibuat sedemikian rupa, sehingga dapat memudahkan Anda untuk memahaminya. Pada dasarnya, setiap proses installasi sistem operasi itu sama. Baik windows 7, windows 8, maupun sistem operasi lainnya. Yang terpenting adalah di bagian pastisinya. Apabila salah, bisa jadi data Anda akan hilang, jika belum di backup.